Namaku Bento rumah real estate. Mobilku banyak harta berlimpah. Orang memanggilku boss eksekutif.
Tokoh papan atas, atas segalanya..Asyik.
Anda
tentu sudah tak asing dengan lirik lagu karya musisi legendaris Iwan
Fals yang satu ini. Tak hanya asyik didengarkan, lirik lagunya pun
rupanya memiliki cerita tersendiri tentang seorang Bento.
Bento,
tokoh rekaan pada lagu dengan judul yang sama dari album Swami (1989)
ini mengisahkan seorang yang tampan, berkuasa nan kaya raya. Namun Bento
ternyata licik, dia memanfaatkan kekuasaannya untuk menumpuk kekayaan,
menipu dan menerima upeti. Dalam kesehariannya, Bento menutupi
keburukannya dengan selalu bicara soal moral dan keadilan.
Namun tahukah Anda siapakah sosok nama Bento dalam lagu tersebut?
Dalam
tayangan sebuah acara talk show di stasiun televisi lokal pada Rabu
(9/4/2014) semalam, pria bernama asli Virgiawan Listanto (52) ini
mengungkapkan siapakah Bento sebenarnya.
"Bento itu sebenarnya
nama ayam saya. Saya punya ayam dulu, ayam aduan, campuran bangkok dan
apa gitu. Tapi karena dadanya pernah kelindes sama motor agak patah di
kiri, kemudian saya pelihara sampai besar. Lalu saya namakan dia Bento,
dan saya suka sekali," ungkap Iwan seraya disambut tawa para penonton.
Lebih lanjut Iwan bercerita bahwa Bento dibeberapa daerah di Indonesia bukan hanya nama, namun juga istilah-istilah.
"Namun
rupanya macam-macam arti Bento itu, di Jawa Timur bento itu artinya
bodoh. Tapi pernah saya dengar itu di daerah Riau, bento itu adalah alat
penangkap ikan di sawah. Lalu pernah saya ke suatu pesantren dimana pak
Kiyai bikin pesantren dengan nama Bento. Ketika saya tanyakan apa Bento
itu, pak Kiyai bilang itu singkatan dari Benar-benar Tobat," tutur Iwan
Fals yang lagi-lagi disambut tawa renyah penonton.
"Tapi
sesungguhnya dari saya sendiri, Bento itu nama ayam saya. Itu waktu saya
pelihara ayam waktu jaman saya masih tinggal di Condet," tegas Iwan
seraya tertawa.
Ketika ditanya sang pembawa acara mengenai siapa
representasi sosok Bento di tengah hingar bingar politik sekarang, Iwan
Fals mengatakan "Nggak lah, saya nggak mikir sejauh itu, biar masyarakat
sendiri yang menafsirkan siapa sosok itu." (SIS)
http://sejarahiwanfals51.blogspot.com
makasih jadi tau deh sosoknya haha
BalasHapusregistrasi nomor axis